Ini Jalan Kita, kan?

Baru saja aku terpikir untuk berhenti..karena melanjutkan jalan pada dua pilihan adalah hal yang sulit.

Kemudian aku menetapkan jalanku sendiri. Jalan untuk menuju kamu, kamu yang membuat aku terpaku pada 2 pilihan: pergi atau diam di sini.

Biasanya aku anti diam. Keep moving, begitu seharusnya hidup dan aku bekerja. Tapi untuk yang satu ini aku diam, bertahan. 

Aku memilih jalanku..untuk berjalan dalam jalanku yang sebelumnya, yang bersama kamu. 

Aku tak peduli apa pun, selama aku tahu ada kamu di sampingku.

Aku tak tahu bagaimana nanti jalan yang harus disusuri..tapi tak apa, semua baik-baik saja. Asal ada kamu.

Aku hanya perlu berjalan.

Aku hanya perlu kamu.

Dan ini jalan kita.